Sebuah riset terkini betul-betul mengagetkan beberapa orang. Hasil penelitian itu tiba dari waterfilterguru.com.
Dikutip dari situs Indy100, Senin (26/6), study itu ungkap jika botol air yang dipakai kembali rupanya memiliki kandungan 20,delapan juta unit pembentuk koloni atau sama dengan 40.000 kali semakin banyak dibanding bakteri di dudukan toilet. Jadi apa mengakibatkan bila terus-terusan memakai botol isi ulangi tanpa mencucinya secara betul?
Dr. Donald Grant, Senior Dokter Slot resmi gacor dari The Independent Pharmacy menjelaskan, dalam warga terjadi salah paham berkenaan pemakaian botol isi ulangi. Karena dipandang botol isi ulangi cuma dipakai sendiri, karena itu sering digampangkan kebersihannya.
“Salah paham yang biasa berkenaan kebersihan botol air minum isi ulangi ialah tidak butuh kerap membersihkan,” katanya. Kenyataannya, malah setiap minum dari botol, itu sama juga mengalihkan bakteri dari mulut sendiri yang selanjutnya bisa berkembang biak didalamnya.
“Apa pun itu Slot resmi indonesia yang bisa dipakai lagi dapat rawan pada penimbunan kotoran, debu, atau kotoran, dan mengakibatkan, bakteri,” kata seorang dokter, Dr Suhail Hussain. Botol air, disebutkan Donald, ada lokasi yang bagus untuk simpan bakteri karena kelembapannya.
Beberapa sela yang susah dicapai untuk betul-betul dibikin bersih satu diantaranya dalam skrup atau di bawah sedotan lipat. Pada tempat itu, jamur bisa berkembang dan ada tercemar dari sumber lain.
“Saat simpan botol isi ulangi dalam tas olahraga, misalkan, dia bisa ambil bakteri dari sisi dalam tas atau apa pun itu yang diletakkan didalamnya, sedangkan Anda pun bisa mengalihkan bakteri dari tangan ke botol Anda,” kata Donald.
“Satu diantaranya ialah bakteri seperti E.coli – pemicu umum infeksi urin dan usus – sering berada di dalam botol yang tidak dibikin bersih dengan betul,” ungkapkan Hussain.
Oleh karenanya, Hussain merekomendasikan supaya warga minimal membersihkan bersih seringkali satu minggu dengan memakai air panas dan sabun pencuci.